JUDUL LUKISAN : SEJUTA SHOLAWAT
BAHAN : CANVAS CAT MINYAK
UKURAN : 160 CM X 250 CM
HARGA : 200 JUTA
Anjuran membaca sholawat pada hari dan malam Jum’at.
Diriwayatkan dari Mahkul dari Abu Umamah ra berkata, Rasulullah saw
bersabda : “Perbanyaklak membacakan sholawat untukku pada hari Jum’at,
karena sholawat dari umatku itu akan dipersembahkan kepadaku pada setiap
hari Jum’at. Barangsiapa yang paling banyak persembahan sholawatnya,
maka ia adalah orang yang lebih dekat kedudukannya di sisiku.”
Rasulullah saw bersabda :
“Perbanyaklah membacakan sholawat untukku pada hari dan malam Jum’at.
Barangsiapa melaksanakannya, maka aku akan menjadi saksi dan penolong
(syafi’) nya pada hari kiamat.”
Rasulullah saw bersabda :
“Perbanyaklah membacakan sholawat untuk nabimu semua pada malam yang
penuh pesona dan hari yang berbunga-bunga (hari dan malam Jum’at).”
Rasulullah saw bersabda :
“Barangsiapa membacakan sholawat untukku seratus kali pada hari Jum’at,
maka kesalahan-kesalahannya selama delapan puluh tahun akan diampuni.”
Rasulullah saw bersabda :
“Barangsiapa membacakan sholawat untukku seribu kali pada hari Jum’at,
maka ia tidak akan mati sebelum melihat surga, tempat tinggalnya.”
Rasulullah saw bersabda :
“Barangsiapa membacakan sholawat untukku pada hari Jum’at, maka
sholawat itu akan menjadi syafa’at baginya besok di hari kiamat.”
Diriwayatkan dari Abdul Aziz bin Shuhaib dari Anas bin Malik ra berkata :
ketika saya berdiri di hadapan Rasulullah saw, baliau bersabda :
“Barangsiapa membacakan sholawat untukku delapan puluh kali pada hari
Jum’at, maka dosa-dosanya selama delapan puluh tahun akan diampuni.”
Rasulullah saw kemudian ditanya : “Wahai Rasulullah, bagaimana caranya
membaca sholawat untukmu?” Jawab Rasulullah : “Bacalah : “Allaahumma
shalli ‘alaa Muhammadin ‘abdika wa nabiyyika wa rasulika an-nabiyyil
ummiyyi.” Artinya : “Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada Muhammad
seorang hamba, nabi dan utusan-Mu yang ummi.”
Rasulullah saw bersabda :
“Barangsiapa bershalat ‘Ashar pada hari Jum’at kemudian sebelum berdiri
meninggalkan shalatnya membaca : “Allaahumma shalli ‘alaa
Muhammadin-nabiyyil ummiyyi wa ‘alaa aalihi wa shahbihi wa sallim
tasliimaan katsiira.” Artinya : Ya Allah limpahkanlah rahmat kepada
Muhammad seorang nabi yang ummi dan untuk keluarga serta para
sahabatnya, dan damaikanlah dengan kedamaian yang sesungguhnya,” delapan
puluh kali, maka dosa-dosanya selama delapan puluh tahun akan diampuni
dan dituliskan pahala ibadah selama delapan puluh tahun untuknya.”
Rasulullah saw bersabda :
“Sesungguhnya di sisi Allah SWT ada malaikat-malaikat yang diciptakan
dari cahaya. Mereka tidak akan turun kecuali hanya pada malam dan hari
Jum’at. Tangan-tangan mereka memegang pena yang terbuat dari emas dan
lembaran-lembaran kertas yang terbuat dari cahaya. Mereka tidak menulis
kecuali shalawat untuk Nabi saw.”
Al-Hafidz as-Sakhawi berkata, Imam asy-Syafi’I ra berkata : “Saya suka
memperbanyak bacaan shalawat untuk Nabi saw, terutama pada malam dan
hari Jum’at.”
Ibnu Hajar dalam kitabnya, ad-Durr al-Mandhud mengutip perkataan salah
seorang ulama, bahwa menyibukan diri dengan membaca shalawat untuk Nabi
saw pada hari dan malam Jum’at lebih besar pahalanya daripada
menyibukan diri dengan membaca al-Qur’an kecuali surat al-Kahfi, karena
adanya nash hadis yang menganjurkan untuk membacanya pada hari dan
malam Jum’at.
Dalam kitab al-Mawahib al-Ladunniyyah, al-‘Allamah al-Qishthilani
menyatakan : “Jika anda bertanya, apakah hikmah di balik pengistimewaan
memperbanyak bacaan shalawat untuk Nabi saw pada hari dan malam Jum’at,
maka Ibn al-Qayyim memberikan jawaban : Karena Nabi saw adalah tuan
(sayyid) bagi sekalian manusia dan hari Jum’at adalah tuan (sayyid) bagi
hari-hari yang lain.
Shalawat memiliki beberapa keistimewaan yang tidak dimiliki oleh amal
yang lain. Hal ini karena setiap kebaikan yang diperoleh umatnya di
dunia dan akhirat hanya akan dicapai melalui nama beliau saw, maka Allah
SWT menyatukan kebaikan dunia dan akhirat bagi umatnya, sementara
kemuliaan (karomah) yang teragung dianugerahkan mereka pada hari Jum’at,
karena pada hari itulah Allah SWT memasukan mereka pada tempat-tempat
tinggal dan istana-istana mereka di surga.
Marilah kita semua menjadikan shalawat sebagai wirid disamping membaca al-Qur’an yang harus kita baca setiap hari.
Ada sunah yang dianjurkan pada hari Jumat. Sayyid Sabiq dalam bukunya,
Rqih Sunnah mengutip hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari, Muslim. Abu
Dawud. dan Nasai. Rasulullah menyatakan, hari yang paling utama adalah
Jumat. Pada hari itu. Adam diciptakan. Pada hari tersebut ia juga
dicabut rohnya.
Pada Jumat, ujar Rasul, sangkalala ditiup dan semua manusia dimatikan.
Karena itu, perbanyaklah shalawat atasku dan bacaanmu itu akan
disampaikan kepadaku." ujar beliau. Lalu, para sahabat bertanya
bagaimana shalawat tersebut sampai kepada beliau padahal saat itu pasti
jasadnya telah hancur luluh.
"Sesungguhnya, Allah telah melarang bumi untuk memakan jasad para
nabi," demikian sabda Nabi Muhammad SAW menjawab pertanyaan
sahabat-saha-batnya itu. Ibnu Qayyim menyatakan, memperbanyak bacaan
shalawat atas Nabi Muhammad pada hari dan malam Jumat disunahkan.
Ia memperteguh pendapatnya ini dengan menyatakan bahwa Rasulullah
menyatakan hal itu. "Perbanyaklah membaca shalawat atasku pada hari
Jumat dan pada malamnya." Menurut Ibnu Qayyim, hal ini tepat karena
Rasulullah adalah pemimpin umat dan Jumat merupakan pemimpin seluruh
hari dalam satu minggu.
Dengan demikian, membaca shalawat merupakan keutamaan yang tidak
terdapat pada hari-hari lainnya. Di samping itu, di antara hikmah
lainnya adalah semua kebaikan umat Muhammad di dunia dan akhirat,
sebenarnya terletak di dalam genggamannya. Melalui beliau. Allah
mencurahkan kepada umatnya kebaikan di dunia dan akhirat.
Kemuliaan terbesar yang bisa diraih, ujar dia, adalah pada Jumat. Pada
hari tersebut, doa yang dipanjatkan juga tak akan ditolak. Semua itu
dapat diraih oleh umat karena adanya bimbingan dari Muhammad. Sebagai
tanda terima kasih, kata dia, hendaklah memperbanyakit